Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan. - Berbasis Web. MANFAAT DALAM MENGIKUTI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN. Sistem Informasi Absensi berbasis Web ini sebagai sarana Jakarta untuk mengola. Untuk Siswa berbasis Sistem Informasi Perpustakaan Online Berbasis Web Sistem. Tujuan dan manfaat dari penerapan system informasi berbasis SMS.

LAYANAN INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS SHORT MESSAGE SERVICE (SMS) A. Proekti boljshih yaht dlya samostoyateljnoj postrojki. Latar Belakang Masalah Di era informasi ini, mau tidak mau, suatu organisasi pelayanan publik, termasuk perpustakaan harus selalu mengikuti perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) agar dapat memenuhi kebutuhan pengguna yang semakin membutuhkan informasi yang cepat, tepat dan akurat. Sejauh ini penerapan TIK pada perpustakaan kebanyakan diwujudkan untuk digitalisasi koleksi, automasi perpustakaan, layanan online, maupun layanan internet. Semua itu memang dapat mempermudah akses informasi bagi para pengguna, tetapi ada salah satu produk elektronik yang juga dapat memudahkan akses informasi tetapi belum banyak bahkan belum dimanfaatkan di perpustakaan, yaitu handphone.

Saat ini hampir semua orang mempunyai handphone. Dengan handphone selain dapat digunakan untuk menelepon juga dapat untuk mengirim pesan melalui SMS (short message service).

Selama ini kebanyakan perpustakaan masih menggunakan telepon tetap (fixed telephone) dalam berkomunikasi kepada pihak luar, sehingga masih memiliki kendala, yaitu kendala fleksibilitas karena pada kenyataannya tidak semua orang dapat menikmati jaringan telepon tetap pada waktu atau tempat tertentu. Dengan menggunakan handphone diharapkan akan menghilangkan kendala tersebut, karena selain fleksibel dapat dibawa kemana-mana juga murah dan mudah untuk digunakan. Dengan mengetahui keunggulan handphone tersebut, bagaimana apabila layanan SMS dimanfaatkan di perpustakaan? TUJUAN • Pengembangan layanan perpustakaan dengan menggunakan media handphone melalui layanan SMS. • Memberikan fasilitas kemudahan, pemerataan dan perluasan akses informasi perpustakaan kepada pengguna.

• Memberi keleluasaan waktu (24 jam) dalam mendapatkan informasi perpustakaan kepada pengguna. • Memberikan layanan informasi yang relatif lebih murah dari pada cara lain. • Perpustakaan dapat lebih cepat memberikan layanan informasi baru.

• Memberikan ruang bagi pengguna untuk memberikan saran dan kritik yang membangun bagi perpustakaan. Short Message Service Short Message Service (SMS) adalah layanan nirkabel yang diterima secara global yang memungkinkan adanya pengiriman pesan alfanumeris antara pelanggan layanan mobile dengan system eksternal seperti e-mail, paging dan voice mail (NewNet Smserver TM, 1999 dalam Budi Mulia). Puneet Gupta dalam Budi Mulia mendefinisikan SMS sebagai mekanisme pengiriman pesan pendek melalui jaringan mobile. Layanan yag diberikan SMS menurut Gupta antara lain pengiriman pesan singkat, pemberitahuan operator kepada pelanggan bahwa ada voice mail atau fax yang masuk, download ringtone atau game, chatting dan mobile banking.

Layanan Pesan Singkat atau SMS (Short Message Service) merupakan salah satu jenis layanan teknologi nirkabel yang popular. Layanan SMS ini memungkinkan pengguna HP (handphone) untuk mengirim dan menerima pesan singkat berupa teks dengan menggunakan handset-nya. SMS muncul pertama kali pada tahun 1991 di Eropa. Standar Eropa untuk komunikasi nirkabel yang sekarang dikenal dengan nama GSM (Global System for Mobile) memasukkan SMS sebagai salah satu layanannya. Layanan ini menggunakan sebuah SMSC yang berfungsi sebagai system “store and forward” untuk pesan singkat ini. Jaringan nirkabel digunakan untuk pengiriman pesan singkat antara SMSC dan handset (IPTEKNET, 2003 dalam Didik Ardiastanto). Menurut Fathul Bari, SMS merupakan salah satu metode berkomunikasi antar individu yang paling sering dan paling banyak digunakan pada teknologi telepon seluler.

SMS telah menggantikan metode pengiriman teks konvensional, seperti surat dan telegram. Hampir semua orang mengenal SMS. Hal ini merupakan akibat positif dari berkembangnya teknologi nirkabel (wireless) yang begitu pesat. Selain itu, semakin meluasnya jaringan operator baik GSM maupun CDMA membuat sinyal dapat diterima dengan cukup baik sampai ke daerah terpencil sekalipun. Keunggulan SMS dibandingkan dengan metode komunikasi yang lain diantaranya adalah biaya yang murah, waktu kirim kecil (real time) dan adanya jaminan bahwa pesan yang dikirimkan akan sampai selama nomor yang dituju aktif. Adapun proses pengiriman SMS dari pengirim sampai ke nomor yang dituju menurut Fathul Bari adalah bahwa SMS sebelum dikirimkan ke suatu nomor tujuan oleh suatu perangkat mobile (telepon seluler) diubah dahulu dari format teks ke dalam format PDU (Protocol Data Unit). Sebelum sampai ke nomor tujuan SMS akan singgah terlebih dahulu di SMS Center (SMSC) atau Pusat Layanan Pesan Pendek suatu operator seluler.